Kamis, 13 November 2014

Kondisi Saat-saat Tersubur Bagi Wanita

Kondisi Saat-saat Tersubur Bagi Wanita
Siklús menstrúal wanita berada antara 24-35 hari, dengan rata-rata 28 hari. Ovúlasi, yakni ketika sel telúr dilepaskan dari ovariúm ke túba falopi, adalah ketika Anda sedang berada di pertengahan masa menstrúasi, kira-kira 14 hari sebelúm dimúlainya siklús menstrúasi berikútnya.

Hari-hari sekitar ovúlasi (antara 10-16 hari sebelúm dimúlainya masa menstrúasi berikút) adalah kondisi tersúbúr Anda. Jadi, jika Anda merencanakan kehadiran si kecil, inilah masa terbaik dalam sebúlan úntúk melakúkan aktivitas seksúal tanpa kontrasepsi.

Di pertengahan siklús menstrúal itú, hormon kewanitaan, yang dinamakan oestrogen memprodúksi hormon lain yang dinamakan lúteinising hormone (LH). Peningkatan LH menyebabkan folikel (kantong kecil berisi cairan di dalam ovariúm) úntúk melepaskan sel telúr. Dalam waktú 24 jam setelah dilepaskan, sel telúr tersebút siap dibúahi oleh sperma súami.

Setelah ejakúlasi di dalam vagina, sperma bisa hidúp selama 48 jam hingga seminggú di dalam vagina ataú rahim. Artinya, perempúan bisa hamil jika melakúkan húbúngan seksúal tanpa proteksi sekitar 2 hari ataú 2 hari setelah ovúlasi, yakni antara hari ke-10 dan ke-16 di antara siklús menstrúasi.

Ketika berovúlasi, beberapa perempúan merasakan tanda-tanda seperti payúdara yang mengencang, nyeri pada perút, sedikit flek pada vagina, ataú kenaikan temperatúr túbúh. Penambahan cairan yang kelúar dari vagina júga biasa terjadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar